Di awal pubertas, banyak hormon dilepaskan dalam tubuh. Salah satunya androgen. Baik anak laki-laki maupun perempuan memiliki androgen, meski anak laki-laki memiliki lebih banyak. Hormon ini memengaruhi kelenjar minyak pada wajah, leher, punggung, pundak, dan dada.
Keberadaan bakteri pada kulit membuat minyak menebal, sehingga pori-pori tersumbat. Salah satu efek yang ditimbulkan adalah jerawat.
Ada sejumlah cara untuk mengatasi jerawat:
1. Mencuci muka. Orang dengan kulit sangat bersih pun bisa berjerawat. Cuci bagian yang berjerawat dua sampai tiga kali sehari.
2. Jaga kebersihan rambut, hindarkan rambut dari wajah dan leher. Minyak dari rambut bisa membuat jerawat bertambah buruk.
3. Pilih kosmetika wajah berbahan dasar air. Bersihkan riasan sebelum tidur.
4. Hindari stres. Munculnya stres bisa memicu jerawat bertambah banyak. Hal ini disebabkan pelepasan zat kimia ke otak yang dapat membuat kelenjar minyak melepas lebih banyak minyak pada kulit.
5. Diet. Banyak orang berpikir, permen atau cokelat bisa menyebabkan jerawat. Penelitian tidak menunjukkan hubungan yang kuat. Namun, bila Anda menyadari bahwa mengonsumsi makanan tertentu menimbulkan jerawat, cobalah menghindarinya.
6. Perawatan tanpa resep dokter. Obat jerawat bisa dibeli bebas, tetapi bila membuat kulit kering atau iritasi berlebihan, hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter.
0 komentar:
Posting Komentar